– Dalam arena aktivitas tahunan berjudul Snapdragon Summit 2023 nan diselenggarakan di Hawaii, Qualcomm telah memperkenalkan chipset terbarunya nan berjulukan Snapdragon 8 Gen 3.
Chipset barunya ini menawarkan keahlian AI generatif nan memberikan peningkatan performa pada fitur kameranya, pengalaman bermain game nan semakin kencang, audio imersif sembari tetap menjaga efisiensi daya.
Dalam pengolahan kepintaran buatan menggunakan AI generatif chipset ini juga didukung AI Engine nan dijalankan oleh Neural Processing Unit (NPU) Hexagon. NPU Hexagon tersebut diklaim dapat memberikan keahlian mencapai 98% lebih sigap dari generasi sebelumnya dan 40% lebih efisien.
Dukungan AI generatif dengan AI Engine ini juga memungkinkan perangkat dapat digunakan untuk asisten virtual, GPT chatbots, LLM, dan tetap banyak lagi serta dibekali Qualcomm Sensing Hub untuk pengoptimalan penggunaan audio, sensor, dan kamera.
CPU chipset ini menggunakan Kryo CPU nan disebut menawarkan peningkatan keahlian kemampuan CPU performa 30% lebih tinggi dibanding sebelumnya dan juga 20% lebih tinggi untuk efisiensi. Dibangun menggunakan fabrikasi 4nm Octa-Core, bagian CPU chipset ini menghadirkan kecepatan maksimal hingga 3.3GHz.
Sedangkan untuk segi skematis terdapat support Adreno GPU nan bisa menghadirkan 25% peningkatan performa lebih tinggi dari sebelumnya dan 25% lebih baik dalam perihal efisiensi daya.
Soal pemrosesan gambar, chipset ini dibekali Qualcomm Spectra nan dapat memberikan 18-bit depth. Selain itu chipset ini mendukung konfigurasi tiga kamera belakang beresolusi 36MP, dua kamera belakang 64+36MP, dan untuk satu kamera belakang 108MP alias 200MP.
Sementara itu perekaman video nan dapat dihasilkan dengan chipset ini bisa hingga resolusi 8K pada 30fps alias 4K pada 120fps. Untuk video Slow Motion bisa menghasilkan resolusi 720p pada 960 fps.
Selain itu juga didukung format video seperti grading Hybrid Log Gamma (HLG), Dolby Vision, HDR10, HDR10+, dan Google Ultra HDR.
Berkat support AI generatif, keahlian kamera menggunakan chipset Snapdragon 8 Gen 3 menawarkan keahlian seperti penemuan wajah dengan cepat, bingkai foto alias video sekarang hingga 12 lapisan, penyuntingan foto dan video nan diaktifkan dengan suara, dan mode malam untuk video.
Kemudian tersedia juga fitur untuk menghapus objek alias orang nan tidak diinginkan dari video yakni Video Object Eraser by Arcsoft.
Pengguna nan doyan melakukan vlogging juga dapat merasakan penggunaan kamera depan dan kamera belakang secara bersamaan. Kemampuan lainnya adalah hingga bisa melakukan pemutaran video dalam format Kodek AV1.
Pada aspek support layar, chipset Snapdragon 8 Gen 3 bisa mendukung resolusi layar hingga 4K dengan refresh rate 60 Hz alias QHD+ dengan refresh rate hingga 144Hz. Kedalaman warna nan didukung hingga 10-bit dengan format HDR Vivid, HDR10, alias HDR10+ serta gamut warna.
Secara bawaan, chipset Snapdragon 8 Gen 3 mendukung codec audio Qualcomm Aqstic dan Qualcomm Aqstic smart speaker amplifier. Terdapat juga support transmisi audio berupa Qualcomm aptX Lossless, Qualcomm aptX Voice, dan Qualcomm aptX Adaptive. Semuanya untuk menghadirkan pengalaman audio nan imersif dan hidup layaknya mendengarkan bunyi secara langsung.
Fitur-fitur penunjang lainnya seperti Qualcomm Quick Charge 5, sensor fingerprint Qualcomm 3D Sonic Sensor, sensor Biometric dengan pengenalan wajah dan suara, teknologi RAM LPDDR5x, UFS 4.0, dan fitur NFC telah didukung.
Tentang penulis
Ageng Wuri
Reporter nan aktif menulis seputar buletin terbaru di bumi smartphone, tablet, IoT, laptop, hingga peralatan elektronik rumahan.