– Berikut ini angan sholat rencana nan mustajab. Syekh Nawawi Banten dalam kitab Nihayatuz Zain, laman 103 menjelaskan bahwa ketika seseorang tengah dalam keadaan sulit, maka dalam Islam dianjurkan untuk melaksanakan shalat hajat. Hal ini sebagai bahan untuk mendekatkan diri dan memohon pertolongan pada Allah.
فمن ضاق عليه الأمر ومسته حاجة في صلاح دينه ودنياه وتعسر عليه ذلك فليصل هذه الصلاة الآتية
Artinya: Orang sedang mengalami kesempitan, berhajat untuk membikin mashlahat kepercayaan dan dunianya, dan merasakan kesulitan karenanya, hendaklah melakukan shalat sebagai berikut.
Sholat rencana sangat dianjurkan dan bisa dilakukan kapan saja selain waktu-waktu nan diharamkan untuk melaksanakan sholat, seperti saat matahari terbit, terbenam, dan ketika tengah hari. Setelah shalat hajat, dianjurkan pula melantunkan doa.
Berikut adalah referensi angan setelah sholat rencana nan mustajab, nan sering dibacakan oleh Rasulullah Saw:
لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ الحَلِيْمُ الكَرِيْمُ ، سُبْحَانَ اللهِ رَبِّ العَرْشِ العَظِيْم ، الحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ العَالَمِيْنَ ، أَسْأَلُكَ مُوْجِبَاتِ رَحْمَتِكَ ، وَعَزَائِمَ مَغْفِرَتِكَ ، وَالغَنِيْمَةَ مِنْ كُلِّ بِرٍّ ، وَالسَّلَامَةَ مِنْ كُلِّ إِثْمٍ ، لَا تَدَعْ لِي ذَنْبًا إِلَّا غَفَرْتَهُ ، وَلَا هَمًّا إِلَّا فَرَّجْتَهُ ، وَلَا حَاجَةً هِيَ لَكَ رِضًا إِلَّا قَضَيْتَهَا يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
Lâ ilâha illallâhul halîmul karîm. Subhânallâhi rabbil ‘arsyil karîmil ‘azhîm. Alhamdulillâhi rabbil ‘âlamîn. As’aluka mûjibâti rahmatik, wa ‘azâ’ima maghfiratik, wal ghanîmata min kulli birrin, was salâmata min kulli itsmin. La tada‘ lî dzanban illâ ghafartah, wa lâ hamman illâ farrajtah, wa lâ hâjatan hiya laka ridhan illâ qadhaitahâ ya arhamar râhimîn.
Tiada Tuhan nan berkuasa disembah selain Allah nan Maha Penyantun lagi Mahamulia, Mahasuci Allah Tuhan nan mempunyai Arsy nan besar. Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam. Aku memohon kepada-Mu hal-hal nan mendatangkan rahmat-Mu dan hal-hal nan memastikan ampunan-Mu, dan terpelihara dari semua dosa nan menjarah setiap kebaikan dan selamat dari semua dosa.
- Advertisement -
Janganlah Engkau tinggalkan suatu dosa pun bagiku, melainkan Engkau mengampuninya, dan tidak pula kesusahan melainkan Engkau berikan penawar kepadanya dan tidak pula suatu keperluan nan diridhai oleh-Mu melainkan Engkau memastikan buatku, wahai nan Maha Penyayang diantara para penyayang.